Slider

Tips Memindahkan Bibit Rambutan Binjai ke Tanah agar Tidak Mati dan Tumbuh Subur

Memindahkan bibit rambutan Binjai dari pot atau polybag ke lahan terbuka adalah langkah penting dalam proses budidaya. Jika tidak dilakukan dengan benar, bibit bisa mengalami stres, layu, bahkan mati. Berikut adalah beberapa tips agar bibit rambutan Binjai dapat tumbuh subur setelah dipindahkan ke tanah.

1. Pilih Waktu yang Tepat untuk Pemindahan

Waktu terbaik untuk memindahkan bibit adalah pada pagi atau sore hari saat suhu lebih sejuk. Hindari pemindahan pada siang hari karena sinar matahari yang terik dapat menyebabkan bibit mengalami dehidrasi.

2. Siapkan Lubang Tanam dengan Benar

Sebelum memindahkan bibit, pastikan lahan sudah disiapkan dengan baik:

  • Gali lubang tanam dengan ukuran 50x50x50 cm agar akar memiliki ruang untuk berkembang.

  • Campurkan tanah galian dengan pupuk kandang atau kompos untuk memperkaya nutrisi.

  • Pastikan tanah memiliki drainase yang baik agar akar tidak tergenang air.

3. Keluarkan Bibit dengan Hati-hati

  • Siram bibit terlebih dahulu agar tanah dalam polybag menjadi lembap dan lebih mudah dikeluarkan.

  • Sobek atau potong polybag secara perlahan agar akar tidak rusak.

  • Jangan mengguncang atau menghilangkan tanah yang menempel pada akar, karena dapat menyebabkan stres pada tanaman.

4. Tanam Bibit dengan Posisi yang Tepat

  • Masukkan bibit ke dalam lubang dengan posisi tegak.

  • Pastikan permukaan tanah dalam polybag sejajar dengan permukaan tanah di lahan.

  • Timbun kembali dengan tanah yang sudah dicampur pupuk, lalu tekan perlahan agar tanaman kokoh.

5. Siram Secukupnya dan Lindungi dari Sinar Matahari Langsung

  • Siram bibit setelah ditanam agar akar lebih mudah menyesuaikan diri dengan tanah baru.

  • Gunakan peneduh sementara seperti jaring atau daun kelapa untuk mengurangi paparan sinar matahari langsung selama beberapa hari pertama.

6. Perawatan Setelah Pemindahan

  • Lakukan penyiraman rutin, terutama di minggu pertama setelah pemindahan.

  • Berikan pupuk organik atau NPK sebulan setelah penanaman untuk mempercepat pertumbuhan.

  • Lakukan pemangkasan daun yang layu agar energi tanaman fokus ke pertumbuhan akar dan batang.

  • Periksa adanya hama atau penyakit dan tangani segera jika ditemukan.

Kesimpulan

Memindahkan bibit Rambutan Binjai ke tanah membutuhkan perhatian khusus agar tanaman bisa tumbuh subur dan tidak mati. Dengan memilih waktu yang tepat, menyiapkan lubang tanam yang baik, serta merawatnya setelah pemindahan, bibit akan beradaptasi lebih cepat dan berkembang dengan optimal.

Sudah siap memindahkan bibit rambutan Anda? Yuk, bagikan pengalaman Anda di kolom komentar!

0

No comments

Post a Comment

© all rights reserved
made with by templateszoo