Belajar Schwache Verben dalam Bahasa Jerman: Panduan Lengkap untuk Pemula

Dalam belajar bahasa Jerman, kata kerja atau Verben adalah elemen penting yang harus kamu kuasai. Verben digunakan dalam setiap kalimat dan berperan besar dalam menyampaikan maksud pembicaraan.

👉 DOWNLOAD eBook Sekarang - Gratis!

Salah satu jenis kata kerja yang paling mudah dipelajari oleh pemula adalah Schwache Verben atau kata kerja beraturan. Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang pengertian, konjugasi, contoh kalimat, dan tips mudah menguasai Schwache Verben.

---

Apa Itu Schwache Verben?

Schwache Verben adalah kata kerja beraturan dalam bahasa Jerman. Kata kerja ini disebut “beraturan” karena bentuk konjugasinya mengikuti pola tetap baik dalam tenses sekarang (Präsens), lampau sederhana (Präteritum), maupun perfekt (Perfekt).

Dengan mempelajari Schwache Verben, kamu bisa membentuk banyak kalimat dasar dalam bahasa Jerman dengan mudah dan cepat.

---

Ciri-Ciri Schwache Verben

✅ Pola konjugasi tetap
✅ Tidak mengalami perubahan vokal saat dikonjugasikan
✅ Partizip II (Past Participle) selalu berakhiran -t atau -et
✅ Mudah dipelajari oleh pemula

---

Pola Konjugasi Schwache Verben (Präsens)

Contoh kata kerja: lernen (belajar)

Subjek	Konjugasi	Kalimat Contoh
ich	lerne	Ich lerne Deutsch.
du	lernst	Du lernst schnell.
er/sie/es	lernt	Sie lernt jeden Tag.
wir	lernen	Wir lernen zusammen.
ihr	lernt	Ihr lernt in der Schule.
sie/Sie	lernen	Sie lernen fleißig.

Polanya:

• ich → -e

• du → -st

• er/sie/es → -t

• wir → -en

• ihr → -t

• sie/Sie → -en

---

Konjugasi Schwache Verben dalam Präteritum (Lampau Sederhana)

Untuk membuat bentuk lampau, Schwache Verben biasanya diberi akhiran -te.

Contoh: lernen → lernte

Subjek	Präteritum	Kalimat Contoh
ich	lernte	Ich lernte gestern viel.
du	lerntest	Du lerntest alleine.
er/sie/es	lernte	Sie lernte sehr gut.
wir	lernten	Wir lernten zusammen.
ihr	lerntet	Ihr lerntet fleißig.
sie/Sie	lernten	Sie lernten online.

---

Konjugasi Schwache Verben dalam Perfekt (Bentuk Lampau Modern)

Untuk membentuk Perfekt, kita gunakan haben/sein + Partizip II dari kata kerja. Schwache Verben memiliki Partizip II yang berakhiran -t atau -et.

Contoh:

• lernen → gelernt

• arbeiten → gearbeitet

• machen → gemacht

Struktur:

• Ich habe Deutsch gelernt.

• Wir haben das Projekt gemacht.

---

20 Contoh Schwache Verben Populer

Infinitiv	Arti	Präteritum	Partizip II
machen	melakukan	machte	gemacht
lernen	belajar	lernte	gelernt
spielen	bermain	spielte	gespielt
arbeiten	bekerja	arbeitete	gearbeitet
fragen	bertanya	fragte	gefragt
antworten	menjawab	antwortete	geantwortet
leben	hidup	lebte	gelebt
wohnen	tinggal	wohnte	gewohnt
reisen	bepergian	reiste	gereist
kaufen	membeli	kaufte	gekauft
sagen	mengatakan	sagte	gesagt
hören	mendengar	hörte	gehört
kosten	berharga	kostete	gekostet
kochen	memasak	kochte	gekocht
lachen	tertawa	lachte	gelacht
tanzen	menari	tanzte	getanzt
spielen	bermain	spielte	gespielt
zahlen	membayar	zahlte	gezahlt
öffnen	membuka	öffnete	geöffnet
lieben	mencintai	liebte	geliebt

---

Contoh Kalimat Sehari-hari dengan Schwache Verben

1. Ich mache meine Hausaufgaben.

2. Du spielst Gitarre.

3. Wir lernen Deutsch.

4. Sie arbeitet in Berlin.

5. Ihr fragt den Lehrer.

6. Ich habe gestern Pizza gekocht.

---

Tips Belajar Schwache Verben

✅ Mulailah dari kata kerja paling sering digunakan.
✅ Gunakan flashcards untuk konjugasi bentuk Präsens dan Präteritum.
✅ Buat kalimat sederhana setiap hari menggunakan satu atau dua Schwache Verben.
✅ Gunakan aplikasi pembelajaran seperti Duolingo, Quizlet, atau Anki.
✅ Tonton film atau dengarkan podcast Jerman dan catat Verben yang digunakan.

---

Kesalahan Umum yang Harus Dihindari

❌ Mengira semua kata kerja Jerman mengikuti pola yang sama
❌ Tidak mempelajari bentuk Präteritum dan Partizip II
❌ Tidak mempraktikkan konjugasi dalam konteks kalimat

---

Kesimpulan

Schwache Verben adalah pondasi utama untuk belajar kata kerja dalam bahasa Jerman. Karena pola konjugasinya mudah dan konsisten, mereka ideal untuk pemula. Dengan memahami dan mempraktikkan Schwache Verben, kamu akan lebih percaya diri berbicara dan menulis dalam bahasa Jerman.